Selasa, 29 Juli 2025

Ideologi Itu Damai Tapi Sejarah Itu Kejam

Dulu tidak tega melihat visualisasi para penghuni kamp-kamp konsentrasi pada jaman Nazi .
Kini visual-visual tersebut terpotret di Gaza.
Delapan dekade setelahnya.
Belum lama. 
Dulu konon korbannya 
Sekarang pelakunya.
Idelogi itu damai tapi sejarah itu kejam. 
Dejavu....
Di era HAM dan peradaban manusia yang konon makin maju.
Manusia masih tetaplah hewan yang berpikir. 
Keserakahan dan ego.



Jumat, 11 Juli 2025

Kenikmatan Dunia itu Fana

Salah satu pembelajaran yang di dapat dari usia yang hampir mendekati setengah abad adalah tentang kefanaan kenikmatan dunia. 
Menikmati sebatang rokok, nikmatnya hanya sebatas ketika kita sebat saja.
Sedangkan dampat tar, nikotin, CO2 yang menempel di tubuh, tidak langsung hilang.
Malah akan menjadi lebih lama ketika telah berdampak pada kerusakan organ. 
Begitu juga dengan maknyusnya makanan enak!
Bangganya jadi juara!
Nikmatnya ejakulasi!
Tidak lama. 
Akhirnya hanya jadi cerita dan kenangan. 

Bagaimana tentang kesedihan!
Atau sakit!
Kalau yang feeling base itu bisa dimaintenance.
Tapi kalau sakit itu relatif lama. 



Minggu, 08 Juni 2025

Dunia yang Mengecil

Ketika kita ujian masuk sebuah perguruan tinggi,
Kamu diam-diam bersaing dengan banyak orang.
Dari berbagai daerah, beragam sekolah asal!
Untuk dapat diterima dijurusan yang diinginkan.

Ketika diterima,
Kamu diam-diam bersaing dengan banyak mahasiswa.
Satu kelas!
Untuk dapat menjadi yang terbaik.

Ketika kamu lulus perguruan tinggi.
Kamu diam-diam bersaing dengan lulusan-lulusan perguruan tinggi lain.
Persaingannya sebentar dan tidak terasa,
Karena sebelumnya tidak saling mengenal.

Ketika misal kamu diterima dan masuk dunia kerja,
Kamu akan ada didunia baru.
Di dunia sebenarnya.
Dengan berbagai karakternya dan latar belakangnya.
Dalam kontek ini, EQ dan social cultural skill kamu lebih diperlukan. 

Akan banyak persaingan
baik terasa atau tidak terasa.
Sebab ada manusia yang ditakdirkan tidak mau.
Tidak mau kalah,
Ingin selalu terdepan baik dalam karir maupun pendapatan.

Berbahagialah ketika kita ditakdirkan ada dilingkungan yang guyub.
Yang saling mengayomi dan tidak menganggap kita sebagai saingan. 


Sabtu, 03 Mei 2025

Mei Melow

Bulan Mei ini tidak banyak menulis. 
Lebih banyak menjalani apa yang sudah tertulis.
Hidup yang semakin penuh dinamika.
Yaa Rabb, Yang Maha Baik
Thanks for all.
Sampai di titik ini merupakan sebuah keajaiban.
Semua kujalani dengan sepenuh syukur.

Sabtu, 12 April 2025

Mesjid Jami At Takwa


Menyaksikan empat tampilan dari Mesjid Jami At Takwa Sukamaju.
Mulai dari yang arsitektur khas mesjid jaman dulu. Atap limasan, lantainya ubin warna hitam.
Karpetnya biru, hanya beberapa lembar sisanya sama tikar.
Pencahayaan di dalamnya kurang, ada kolam persegi panjang di depannya. 
Masa ini jarang-jarang masuk mesjid karena belum disunat.
Yang tersisa pernah pernah kejar-kejaran di dalam mesjid (khas anak kecil) dan dihalamannya 
ada bak air persegi panjang.
Di depan mesjid ada beberapa kantor unit pemerintahan, satu yang ku ingat adalah BIMAS yang menyalurkan pupuk untuk petani.

Sekitar tahun 1987an direnovasi.
masih pakai genteng, berlantai dua.
Tiang penyangga di dalam berbentuk bulat, dilapisi keramik.
Lantainya teraso...mewah untuk saat itu. 
Tempat wudhunya dibeton, bak airnya di depan mesjid berbentuk bulat.
Ada orang yang mencibir, ko bak air bulat.
Sejak dulu orang nyinyir itu ada. 

Setelahnya mengalami beberapa kali renovasi untuk mengubah kubah mesjid dan penambahan lantai 2.
Sekarang tampilannya seperti ini. 
Mesjid yang punya tempat khusus dihatiku.
Entah, sepertinya ada ikatan batin.
Sudah menjadi bagian hidup.
Jadi saksi diri ini tumbuh dan berkembang.
Belajar agama dan belajar tampil di depan umum.
Mudah-mudahan makmur selalu.

Senin, 07 April 2025

Suatu Saat Di Seberang Rektorat UI

Gedung Rektorat UI

Salah satu hal menakjubkan yang pernah dialami adalah duduk merenung menikmati view di atas dengan status sebagai mahasiswa UI.
Mudahan bukan kebanggaan yang berlebihan,
dan ini pun bukan dalam rangka membanggakan diri.
Hanya refleksi seorang anak gunung pernah punya mimpi tinggi.

Kehendak-Nya pula yang mendorong perjalanannya melewati episode ini.
Saat-saat yang penuh idealisme dan semangat.
Masa yang diliputi suka cita kaum muda.
Walau kadang ada juga cerita bernada derita.

Memandang gedung rektorat dari jauh adalah melihat diri yang mengajukan beasiswa JPS!
Satu-satunya beasiswa yang pernah dinikmati di universitas ini.
Terdampak krisis ekonomi 1998.
Bukan karena cerdas.


Rabu, 02 April 2025

Irup iku Guyub

Abangs and Friend, Djago Jowo Desember 2024

 
Salah satu kebutuhan manusia menurut teorinya Abraham Maslow adalah love and belonging. 
Cinta dan rasa memiliki mencerminkan kebutuhan manusia akan hubungan sosial, termasuk persahabatan, keluarga, dan hubungan romantis. Rasa memiliki dan penerimaan sangat penting bagi kesejahteraan psikologis dan bahkan dapat mengesampingkan kebutuhan akan rasa aman dalam beberapa kasus.

Menyalahi kodrat ketika kita merasa bisa hidup sendiri.






Ideologi Itu Damai Tapi Sejarah Itu Kejam

Dulu tidak tega melihat visualisasi para penghuni kamp-kamp konsentrasi pada jaman Nazi . Kini visual-visual tersebut terpotret di Gaza. Del...