Salah satu mimpiku yang tidak pernah terlaksana adalah menjadi pembawa bendera merah putih di barisan karnaval 17 Agustus. Entah kenapa aku tidak pernah dipercaya oleh Pak Kepala Dusun untuk memegang bambu yang diatasnya berkibar bendera merah merah putih. Padahal jujur saja aku ingin sekali. Sebab dalam benakku waktu itu, mereka tampak gagah sekali.
Sabtu, 17 Agustus 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Bangsa yang Kejam
Tak sampai nalarku untuk mengerti mengapa di era modern dimana konon peradaban sedemikian maju ada entitas bangsa yang berlaku demikian barb...
-
Hari ini di kantor ada perpisahan rekan kerja yang akan memasuki masa pensiun mulai bulan Oktober besok. Masa kerja lebih dari tiga puluh t...
-
Salah satu tempat yang menarik di Situs Cagar Budaya Karang Kamulyan Ciamis adalah Patimuan. Situs Cagar Budaya Karang Kamulyan berada...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar