Sabtu, 13 Februari 2021

Jiwa Besar

Sepertinya kehidupan itu lebih memerlukan jiwa-jiwa yang besar dibanding pikiran-pikiran yang besar. (Syarif Thoyibi.2021)

Biasanya pikiran besar (teknologi) itu memudahkan
tapi jiwa besar itu menenteramkan. 
jarang ada yang punya keduanya.

Keruwetan, konflik, anarki bahkan perang sekalipun lebih banyak disebabkan oleh jiwa-jiwa kerdil.
Jiwa yang masih dikuasai hawa nafsu.
Jiwa yang ingin berkuasa
Jiwa yang ingin dihargai
jiwa yang tidak mau kalah
jiwa yang serakah

jiwa yang masih diliputi ketakutan
takut miskin
takut dianggap inferior
takut tidak dihargai
dan takut-takut yang lainnya.

catatan: jiwa yang takut juga terkadang membuat orang lain merasa takut. 

Tidak ada komentar:

Aku yang Selalu Salah

Aku seperti tidak pernah benar di matanya. Selalu terlihat salah. Memang kusadari sepenuhnya diri ini berlumur dosa dan khilap! Makanya memi...