Kamis, 08 Oktober 2020

Al Manar


Perform Al Manar 

Al Manar adalah sebuah Grup Qasidah Modern, asalnya Tasikmalaya. 
Legenda.
Biasanya dipentaskan dalam momen-momen tertentu, hajatan nikahan atau khitanan.
Tak sembarangan orang bisa nanggap/mementaskan Al Manar.
Bagi mayoritas orang, biayanya tidak semerdu suara penyanyinya.

Al Manar cukup terkenal. Lagunya sering diputar di radio-radio. Sehabis Shubuh atau menjelang Magrib. Baru tahun 2017 melihat Al Manar secara live. Akhirnya kesampaian juga. Dulu hanya sebatas Grup Rebana dan Al Barkah, Grup Orkes Lokal di tempat kelahiran. 

Suka disebut Qasidah modern. Karena memakai alat musik modern. Tapi lagu-lagunya tetap religius. Kadang suka juga menyanyikan genre dangdut. 

Berbalut busana muslim penyanyinya cantik-cantik. Suaranya bagus-bagus. Menambah suasana bahagia ketika menyantap hidangan tuan rumah.

Mementaskan/nanggap grup tertentu sepertinya juga adalah tentang sebuah prestise. Mungkin sepertin prestise ketika nanggap New Pallapa, Adella dll bagi masyarakat Pantura bagik Jawa Barat, Jawa Tengah maupun Jawa Timur. Di daerah Jawa Barat khususnya Priangan Timur jarang orang nanggap orkes. Padahal dulu pernah ada OM Sinar Remaja, artisnya Itje Tresnawati. 

Minggu, 04 Oktober 2020

Dilema Pemimpin

 Melihat cuplikan wawancara Andi F. Noya dengan mendiang Gusdur.

Salah satu kutipan yang menarik

"Pak Harto itu jasanya besar dan dosanya juga besar".

Jadi ya impas kali ya. 

Jadi mending jadi ordinary people saja 

Beramal semaksimal mungkin dan berbuat kesalahan sekecil mungkin

selanjutnya kita berharap pada Rahman dan Rahimnya Alloh SWT. 

*tapi mungkin salah satu keuntungan jadi pemimpin itu banyak dighibahin rakyat, sehingga dapat mengurangi dosanya.

Sasak Gede

Sasak Gede (Jembatan Cibaruyan)

Foto di atas adalah Jembatan Cibaruyan, dari akun facebook yang awalnya entah milik siapa.
(mohon ijin dipakai).

Kami menyebutnya Sasak Gede.
Karena ada di atas Cigede. Nama resmi sungainya adalah Cibaruyan.
Dan jembatan yang menghubungkan Dusun Sukamaju dan Dusun Cikujang (Hilir, Girang dan Tonggoh)

Mestinya dinamai Jembatan Cibaruyan.
Entah kenapa suka disebut Jembatan Cigede,
Mungkin karena airnya Gede (besar)
Tidak seperti sekarang,
Tidak hujan 2 minggu pun, volume air menurut drastis.

Tampilan Sungai Sebelah Utara Jembatan

Tampilan Sungai Sebelah Selatan Jembatan 

Jembatan ini (sekarang sudah direhabilitasi) dulu adalah Jembatan Bailey.
Inventaris Zipur TNI AD.
Mungkin karena daerah kami merupakan salah satu tempat strategis di mata militer.
Sehingga dipinjami Jembatan Bailey.
Menurut Wikipedia Jembatan Bailey adalah jenis jembatan truss portabel, pra-pabrikasi.
Ini dikembangkan pada tahun 1940-1941 oleh Inggris untuk penggunaan militer selama Perang Dunia Kedua dan digunakan secara luas oleh unit-unit teknik militer Inggris, Kanada, dan AS

Jembatan ini unik sekali.
Ketika kita dibawahnya dan mobil melewati jembatan,
Gerakan elastis jembatan dan suara kayu berderak menimbulkan sensasi tersendiri.

Lokasi ini merupakan salah satu tempat bermain favorit sewaktu kecil.
Sungai dibendung pakai batu, sehingga membentuk leuwi kecil
Menjadi tempat yang asyik untuk berlama-lama berenang. 
Sampai kedinginan (kabulusan.
Pulang ke rumah dimarahin Ibu.
Yang khawatir anaknya kenapa-kenapa. 

Sasak Gede sekarang 


Banyak hal yang telah berubah di Sukamaju,
tapi sejarah dan cerita yang menyertainya tidak akan berubah. 

Jumat, 18 September 2020

Pengalaman Pertama IG Live


Ide ini terinspirasi dari temanku, Ragil Rachmawati.
Beberapa minggu beliau lalu jadi host IG Live acara bincang-bincang tentang kesehatan.
"Mengapa ga dicoba!" pikirku.
Banyak informasi yang bisa disebarluaskan,
dengan biaya sangat murah malah nirbiaya
tapi caranya banyak digemari generasi milenial.

Mencoba brainstorming dengan Pak Kabid Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian.
Pak Ihsan Rasyad,  Alhamdulillah responsif.
Ibu Kepala BKPSDM Kabupaten Ciamis juga sangat mendukung.
Terima kasih banyak Bu Kaban ... Pak Kabid!

Terus kita bikin posternya....
keren kata orang-orang heheheh (muji sendiri).


Akhirnyab er -IG live-lah sesuai jadwal.
Masih banyak kekurangan.
Maklum ini pengalaman pertama sebagai host,
dan juga bagi narasumbernya.
Responnya lumayan.
hampir 80 orang yang ikut menyimak.
Sekarang sudah 330 view.
Audien yang lumayan dengan biaya yang hampir nihil.

Mencoba menawarkan  sebuah gagasan adalah sebuah perjuangan. 
Berhasil mengeksekusi gagasan intu menjadi sebuah kegiatan adalah kemewahan.

Sabtu, 05 September 2020

Cuti Tahunan

sumber gambar : kamuslengkap.com

Pertama tahu cuti tahunan itu ketika jadi karyawan magang di Harian Bisnis Indonesia.
Di Bagian SDM.
Ngurusin absensi karyawan.
Termasuk annual leave, cuti tahunan.
Kalau tidak masuk tanpa alasan juga langsung potong cuti.
Cukup vital karena berhubungan dengan uang makan. 

Masih inget kadang banyak karyawan yang sulit konfirmasi.
Maklum wartawan, pola kerjanya mobile 
dan jam kerjanya tidak office hour.
Akhirnya nyalahin.
Malah sampai dianjing-anjingin.
Orangnya dan namanya sampai sekarang masih inget.
Bukan dendam!
Tapi bo ya jangan gitu-gitu amat.

Sekarang di birokrasi juga aturan percutian lebih jelas dan transparan.
Memakai aplikasi malah.
E-cuti.
Sebagai suatu hak,
Selama prosedurnya benar.
Cuti menjadi sesuatu yang mudah diperoleh.

Lima belas tahun lebih di dunia birokrasi.
baru dua tahun belakangan ini bisa menikmati cuti.
Entah karena rajin kerja atau apa.
Belum pernah cuti besar.
Cuti tahunan pun kadang tidak habis dipakai.
Alhamdulillah tata kelola cuti PNS sekarang lebih baik.

Cuti itu perlu dan penting.
Walau tidak banyak orang yang tahu,
kadang tuntutan "pengabdian" (aku suka sekali istilah ini),
tidak pernah mengenal cuti.

Joged


Bagi sebagian kalangan joged itu haram.
Begitu juga musik yang mengiringinya;
termasuk penyanyi yang melantukankan lagunya. 

Menghibur
tapi melenakan
Melepas penat
tapi ada ikhtilat dan aurat.

Faghfirli ya robb!
Aku masih suka menghibur diri dengan itu. 

Kamis, 03 September 2020

Buah Arben



Ari aya buah Arben teh sok inget mangsa keur budak.
Aya tangkal Arben teh di sisi balong Ceu Imas alm Kang Cece,
Handapeun tangkal Peuteuy deukeut lapang volley.
Beheula mah sok maen bola di lapang bola.
Out ka balong, ari nyokot bal ka balong sok katingal aya buah buah arben.
Ngarey.

Harita mah teu kabayang melak. 
Padahal mah jadina gampang.

Menyisakan Ketidakpercayaan

Bulan-bulan terakhir ini banyak sekali pembelajaran hidup. Terima kasih telah memberikan bahan untuk belajar. Sangat berharga sekali. Sering...