Minggu, 27 Desember 2020

Hari ini 16 Tahun Lalu

Hari ini 16 Tahun lalu
Aku ke Tanggerang lagi

Ya 
Tanggal 26 Desember 2004 dan 27 Desember 2004
Di Ceu Kiki dan Kang Jaji
Melihat bencana Tsunami Aceh
Saat itu Metro TV masih diawal-awal operasi.
Suasana pilu
Mencekam.

Memutuskan untuk ke Jakarta lagi.
Merantau lagi.
Sehabis ditinggal ayah pergi
Pasca Pemilu dan Pilpres 2004
Kembali menata diri
Berikhtiar untuk masa depan.

Sebelumnya ikut juga test CPNS
tapi tidak terlalu berharap banyak.
Kembali ke Kukusan Depok
Melamar kerja lagi
ikut wawancara lagi
Simatupang lagi!


Jumat, 25 Desember 2020

Di Ujung Tahun

Time flies so fast
Tak terasa
Desember mendekati ujung
yang berarti tahun 2020 juga akan segera berganti.

Jauh sebelum AKB karena pandemi
sudah lebih dari dua tahun lebih 
juga menjalani AKB
sejalan dengan kondisi jantung dan PH

Hemat Air
Hemat Garam
Hemat Lemak
Hemat Tenaga
Hemat Pikiran
Banyak Sayuran dan Buah-Buahan
Banyak Bersyukur
Banyak Berbagi



Sabtu, 19 Desember 2020

#UtangRasa

Setelah Ceu Kiki,
Kini Kang Oo.
Orang-orang yang mempunyai banyak saham 
menunjang surviveku ketika menuntut ilmu di Jakarta dan Depok.

Tidak akan terbalas jasa mereka.
Hanya do'a tulus
Allohummaghfirlahum warhamhum wa'afihi wa'fuanhum!
Mudah-mudahan bagja di kalanggengan.
Mendapat tempat terbaik di sisi Alloh SWT.
Sebahagia senyumnya!
Seantuasias sambutannya!
Semegah pemberiannya!

#UtangRasa

Kamis, 17 Desember 2020

Pak Ketu!

Menjadi Ketua OSIS ketika di SMP dan SMA adalah karier politik terbaik saya.
SMPN Cihaurbeuti 
SMAN 2 Tasikmalaya.
Kalau jadi KM sudah biasa.
Senang berorganisasi, 
Dulu pernah merasa, saya seperti terlahir untuk jadi pemimpin.
Born to be leader!
Sehingga tidak terbersit jadi guru, tenaga kesehatan, ilmuwan
atau profesi lain yang banyak di balik layar.
Aku ingin jadi bintang panggung....bintang kehidupan!
Karenanya terobsesi jadi orang besar!
Lebih senang membaca memoar, biografi atau autobiografi.
Daripada bersusah payah memahami teks-teks buku fisika, matematika dan sejenisnya.

Maka jangan heran, dulu di kamar saya ada poster Bung Karno, Ayatullah Khomeini dan Iwan Fals.

Pencapaian menjadi Ketua OSIS SMA Negeri 2 Tasikmalaya adalah puncak karier politik saya!
hahahhahah....
Terlalu hiperbolis memang!

Ternyata semua ambisi dan obsesi itu luntur seiring waktu!
Makin luas bergaul makin sadar bahwa di dunia ini banyak bintang!
Ternyata banyak orang yang lebih berbakat, lebih cerdas.....
Aku makin merasa jadi bintang kecil
Bahkan lama-lama merasa baha aku hanyalah batu meteor kecil.

Makin menyadari bahwa hidup itu tidak harus menonjol
tidak harus menjadi yang terbaik
tidak harus menjadi paling populer
tidak harus harus menjadi paling ....
apalagi kalau ternyata hanya menurut orang

Makin kesini makin menyadari
bahwa hidup adalah untuk yang memberi hidup 

Satu hal yang berkesan bahwa jadi Ketua OSIS itu melekat
sejatinya hanya satu tahun menjabat!
Tapi sampai saat ini pun teman-teman masih memanggil saya Pak Ketu!



Sabtu, 12 Desember 2020

Alhamdulillah!

Bersama Peserta Pelatihan Penulisan KTI 

Alhamdulillah!
Nuhun Gusti!
Akhirnya kegiatan beres juga.
Blended Learning Pelatihan Manajemen ASN lanjut 
Pelatihan Penulisan Karya Tulis Ilmiah bagi Pejabat Fungsional.

Alhamdulillah!
Puji dan syukur yang tidak terperi
ditengah segala kekhawatiran
mudah-mudahan baik-baik saja. 

Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat. 

Rabu, 09 Desember 2020

Desember Ceria

Tak terasa
sudah Desember saja.

Sudah tanggal sembilan saja
tak terasa waktu berlalu

Kegiatan padat merayap
Setelah blended learning Pelatihan Manajemen ASN
Lanjut Pelatihan Penulisan KTI
bagi Pejabat Fungsional

Ngumpulin DUPAK juga sangat melelahkan
salah sendiri di Rapel di akhir tahun

Sementara Covid-19 semakin dekat!
Duh!
Mudah2an kita semua senantiasa ada dalam lindungan Alloh SWT.

Berusaha maksimal
memenuhi protokol kesehatan!
Selebihnya tawakal kepada Alloh SWT. 
 

Senin, 30 November 2020

Bertawakal

Menurutku usaha sudah maksimal
Memakai masker standar
sering cuci tangan
dan menghindari kerumunan.

Tidak nyaman jelas
dan sepertinya mungkin banyak juga orang sekeliling saya yang tidak nyaman.
Tapi tidak apa-apa. 
Niat saya melindungi diri, keluarga dan melindungi mereka juga sih sebenarnya
Kalaupun saya dianggap paranoid....khawatiran.....
yang tidak apa-apa.
Toh menerapkan protokol kesehatan tidak bertentangan dengan perintah Alloh SWT.
Memaksimalkan ikhtiar!
Mengikuti pendapat para ahli kesehatan.
Orang yang berlipat-lipat lebih pintar dari saya!
Selebihnya ya tawakal,
Mudah-mudahan dicatat sebagai amal.

Saya ingin punya peran dalam pengendalian pandemi ini.
belajar membuang ego sendiri
banyak yang bisa dipelajari dari pandemi
terutama terkait karakter orang
intinya kita tidak bisa mengharap orang lain seperti kita
kita hanya bisa mengelola diri kita. 

Menyisakan Ketidakpercayaan

Bulan-bulan terakhir ini banyak sekali pembelajaran hidup. Terima kasih telah memberikan bahan untuk belajar. Sangat berharga sekali. Sering...