Kamis, 22 April 2021

Back To Class!



Alhamdulillah bisa sharing lagi.
Walau belum maksimal tetap ini progres yang baik.
Perlu strategi yang baik sehingga dapat memenej kelas
dalam waktu yang cukup panjang.

Dulu kadang pernah berpikir,
apakah saya bisa berdiri lagi di depan kelas.
Menatap kemeja dan dasi di lemari.
Akankah mengenakan itu lagi.
Alhamdulillah Alloh SWT masih memberi kesempatan.

Di Ramadhan ini,
Berharap diri semakin sehat, 
lahir dan batin.
Agar bisa menambah bekal.
Terus berbuat baik.

Ya Alloh!
Ya Robb sekalian alam!
Terima kasih....terima kasih.....terima kasih!




Rabu, 07 April 2021

Dreams Comes True

Rabu, Delapan Maret 2021.
Hari yang bersejarah.
Dimana salah satu mimpi menjadi nyata....
Dream comes true.

Kembali bisa memegang lagi besluit asli!
serta surat-surat penting lainnya.
Ah cukup lama kita tidak bersama.

Inilah perjalanan hidupku
penuh dinamika
kaya warna

Tidak menyangka 
Ketika vitalitas dan mobilitas agak terbatas.
justru bisa pay off debts.
Rejeki itu memang sebuah misteri.
Ia kadang datang tidak melalui jalur logika!

Alhamdulillah.
Niat hijrah ini mudah-mudahan membawa berkah. 

Kamis, 01 April 2021

Ini (bukan) April Mop


Kembali duduk di sini.
Menanti panggilan.
Penantian yang indah.....mungkin salah satu yang terindah.
Berjuta perasaan bergelora di dada.
Dream comes true!

Ini bukan April Mop.
Kejutan....tetapi tidak bohong.
Bukan prank!
Ini adalah harapan yang jadi nyata.

Kebersamaan kita berakhir sudah,
tapi ini adalah perpisahan yang membahagiakan.

Mudah-mudahan Alloh SWT mengampuni segala kesalahan.
Alhamdulillah.
Atas takdir ini.
Terima kasih kepada semua
yang telah mendukung cita-cita ini.
Mudah-mudahan menjadi amal baik bagi kita semua.

Minggu, 28 Maret 2021

Dialog Imaginer dengan Pak Harto (1)



Saya lahir di jaman Pak Harto,
Tumbuh dan berkembang.
Sekolah dari SD sampai di Perguruan Tinggi,
selalu di sekolah negeri.

Nyaris tidak ada yang kurang.
Tatanan hidup terpola baku.
Sekolah, kuliah...terus bekerja.

Kegelisahan kadang terpacu kegenitan intelektual masa muda.
atau kebinalan berpikir pribadi yang sedang mencari eksistensi.
sambil mengikuti alur
kadang diselipi pertanyaan nakal.
mengapa bupati, gubernur dan walikota rata-rata tentara.
mengapa masa jabatan presiden tidak dibatasi.
UUD mengatur kebebasan berpendapat tetapi masih ada embel-embel bertanggung jawab.

Saya bukan orang yang neko-neko di jaman Orba,
sehingga tidak pernah bermasalah.

Tulisan ini diilhami oleh Rubrik "Dialog Imajiner dengan Bung Karno", sebuah proses kreatif Mbah Emha Ainun Nadjib di Tabloid Detik yang kemudian jadi Detak kurun waktu 1994-1997. 

Tabloid itulah yang membuka khasanah berpikir ilmu politik sekaligus pemicu mengapa menyukai hal-hal terkait politik.

Eksistensi pemikiran dan tindakan seseorang terkadang menemui titik rindu ketika orang tersebut tidak ada. Bisa menjadi sebuah sintesa kadang juga antitesa. Seperti Orde Baru vis a vis Orde Lama. Atau sekarang Orde Reformasi yang berhadapan dengan romantisme Orde Baru.

Berbahagialah orang yang dianugerahi Tuhan kesempatan untuk menghirup nafas di era Orde Lama, Orde Baru dan Orde Reformasi. Pengalaman dan penilaiannya akan empirik. Walau kadang bisa saja subjektif karena keberadaan kita terkadang tergantung kita ikut siapa dan dapat apa.

Dewa Slide :
"Bagaimana pandangan Bapak terhadap kekuasaaan, apakah ia sebuah takdir atau bisa diusahakan untuk dicapai".

Pak Harto :
"Kalau Kang DS membaca alur hidup saya dari autobiografi yang pernah dipublikasi menunjukkan bahwa saya itu bukan ningrat!". "Darah saya adalah darah rakyat kebanyakan".

"Tak tebersit jadi ini jadi itu. Tapi memang peristiwa tanggal 1 Oktober itu adalah turning point. Sebelumnya, secara karir saya seperti sudah habis".

"Ada orang yang mengatakan saya oportunis! Tapi saya cenderung menganggap sebagai hoki. Dan harus Kang DS catat apa yang saya lakukan di 1 Oktober dan hari-hari selanjutnya adalah spekulasi. Kita tidak tahu angin akan bertiup ke arah mana. Saat itu itu banyak yang menunggu perkembangan situasi di Jakarta. Justru merekalah yang opportunis. Saya memutuskan dipihak yang berseberangan di kala belum jelas siapa yang akan menang. Disitulah strategi dan pengalaman komando, teritorial dan manajerial berperan". 

"Saya melakukan apa yang saya yakini benar".


Selasa, 23 Maret 2021

Dewa Slide


Diksi ini terinspirasi Dewa Kipas.
Yang akhir-akhir ini ramai sekali.
kita tarik lesson leart-nya saja.

Kebetulan pekerjaan banyak terkait dengan slide.
Presentasi.
Power point dan sejenisnya.

Bagi saya,
sebuah slide adalah sebuah karya seni.
Membuat rangkaian slide untuk sebuah presentasi itu tidak mudah.
Perlu waktu.
Mulai dari nyari ide,
Searching template (membantu banget kalo dikejar jam tayang).
Kita menyesuaikan komposisi warna.
Milih huruf yang sesuai dengan karakter.
Milih simbol dan gambar-gambar pendukung untuk memperkuat pesan dan kesan.
Sebuah slide memang harus mempunyai power.
Dan juga mewakili ekspresi.
Slideku ada passionku!

Slide yang baik itu sejatinya tidak mengintimidasi,
tetapi menginspirasi.

Slide itu bukan buku.
Karenanya hanya bisa dimaknai oleh mereka yang mengikuti presentasinya.

Hanya dengan melihat slidenya,
maka teringat apa yang dipresentasikannya.
Itulah presentasi yang berhasil.

Selasa, 16 Maret 2021

Pandemic Talks (5)


Kalau yang lain berfoto di backdrop berwajah sumringah sambil megang kertas tanda sudah divaksinasi,
saya hanya bisa bersedih hati.
Saya tidak lolos screening.

Sebenarnya sudah memperkirakan,
saya pasti direkomendasikan untuk tidak divaksinasi.
Punya riwayat gangguan cardiovaskuler merupakan salah satu kondisi yang tidak direkomendasikan untuk divaksinasi Covid-19.

Kalau diperbolehkan saya ingin divaksinasi.
Ingin menjadi bagian dari sejarah
bahwa saya sedikitnya berperan serta dalam upaya menanggulangi pandemi Covid-19.
Saya yakin bahwa menerapkan protokol kesehatan dan divaksinasi merupakan ikhtiar untuk menyelamatkan nyawa manusia.
Menjaga keselamatan diri dan melindungi orang lain yang mungkin kondisinya tidak sesehat kita.
Memuliakan hidup dan kehidupan.
Dan itu perbuatan baik.

Saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah dan akan divaksinasi.
Selain melindungi yang bersangkutan juga melindungi kami yang secara medis tidak diperkenankan untuk divaksinasi.
Masih berharap ada vaksin dan kajian baru sehingga kami bisa divaksinasi.
Sekarang memakai masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan adalah vaksin kami.
walaupun mungkin banyak yang nyaman dengan kepatuhan kami ini.
Tapi bagaimana lagi!
Justru dengan berprokes kami merasa nyaman beraktifitas. 



Senin, 15 Maret 2021

Pintu Rejeki

Kadang Alloh tidak memberi rejeki melalui orang yang kamu harapkan.
tapi bisa jadi orang yang kamu harapkan itu memperkenalkan atau merekomendasikan kamu pada orang yang menjadi wasilah datangnya rejeki kepadamu.

Menyisakan Ketidakpercayaan

Bulan-bulan terakhir ini banyak sekali pembelajaran hidup. Terima kasih telah memberikan bahan untuk belajar. Sangat berharga sekali. Sering...